Thursday, June 11, 2009

Penerbangan Gratis Layanan 24 jam




Sahabat, Orang Cerdas Adalah Orang Yang Mengingat Akan Kematian.

INFORMASI PENERBANGAN GRATIS AL-JENAZAH AIRLINES, LAYANAN PENUH 24 JAM
Bila kita akan 'berangkat" dari alam ini ia ibarat penerbangan ke sebuah negara.
Dimana informasi tentangnya tidak terdapat dalam brosur penerbangan, tetapi melalui Al-Qur'an dan Al-Hadist.
Dimana penerbangan bukannya dengan Garuda Airlines, Singapore Airlines, atau American Airlines, tetapi Al-Jenazah Airlines.
Dimana bekal kita bukan lagi tas seberat 23Kg, tetapi amalan yang tak lebih dan tak kurang.
Dimana bajunya bukan lagi jas keren, atau setaraf dengannya, akan tetapi kain kafan putih.
Dimana pewanginya bukan keluaran sophie martin, tetapi air biasa yang suci.
Dimana passport kita bukanIndonesia , British atau American, tetapi Al-Islam.
Dimana visa kita bukan lagi sekedar 6 bulan, tetapi 'Laailaahaillallah'
Dimana pelayannya bukan pramugari jelita, tetapi Izrail dan lain-lain.
Dimana servisnya bukan lagi kelas business atau ekonomi, tetapi sekedar kain yang diwangikan.
Dimana tujuan mendarat bukannya Bandara Cengkareng, Heathrow Airport atau Jeddah International, tetapi tanah pekuburan.
Dimana ruang menunggunya bukan lagi ruangan ber AC dan permadani, tetapi ruang 2x1 meter, gelap gulita.
Dimana pegawai imigrasi adalah Munkar dan Nakir, mereka hanya memeriksa apakah kita layak ke tujuan yang diidamkan.
Dimana tidak perlu satpam dan alat detector.
Dimana lapangan terbang transitnya adalah Al Barzah
Dimana tujuan terakhir apakah Syurga yang mengalir sungai dibawahnya atau Neraka Jahannam.
Penerbangan ini tidak akan dibajak atau dibom, karena itu tak perlu bimbang.
Sajian tidak akan disediakan, oleh karena itu tidak perlu merisaukan masalah alergi atau halal haram makanan.
Jangan risaukan cancel pembatalan, penerbangan ini senantiasa tepat waktunya, ia berangkat dan tiba tepat pada masanya.
Jangan pikirkan tentang hiburan dalam penerbangan, anda telah hilang selera bersuka ria.
Jangan bimbang tentang pembelian tiket,bianya telah siap di booking sejak anda ditiupkan ruh di dalam rahim ibu.

YA ! BERITA BAIK !!
Jangan bimbangkan siapa yang duduk di sebelah anda.
Anda adalah satu-satunya penumpang penerbangan ini.
Oleh karena itu bergembiralah selagi bisa! Dan sekiranya anda bisa!
Hanya ingat! Penerbangan ini datang tanpa 'Pemberitahuan' .
Cuma perlu ingat!! Nama anda telah tertulis dalam tiket untuk Penerbangan. ...
Saat penerbangan anda berangkat... tanpa doa Bismillahi Tawakkaltu 'Alallah, atau ungkapan selamat jalan.
Tetapi Inalillahi Wa Inna ilaihi Rajiuun....
Anda berangkat pulang ke Rahmatullah. Mati.

ADAKAH KITA TELAH SIAP UNTUK BERANGKAT?
'Orang yang cerdas adalah orang yang mengingat kematian. Karena dengan kecerdasannya dia akan mempersiapkan segala perbekalan untuk menghadapinya.

ASTAGHFIRULLAH 3X, semoga ALLAH SWT mengampuni kita beserta keluarga... Amiin
WALLAHU A'LAM

Catatan:
Penerbangan ini berlaku untuk segala umur...tanpa kecuali, maka perbekalan lebih baik dipersiapkan sejak dini.....sangat tidak bijak dan tidak cerdas bagi yang menunda-nunda mempersiapkan perbekalannya.

SUARA YANG DIDENGAR MAYAT
Yang akan ikut mayat adalah tiga hal yaitu:
1. Keluarga
2. Hartanya
3. Amalnya
Ada Dua Yang Kembali Dan Satu akan Tinggal Bersamanya yaitu:
1.Keluarga dan Hartanya Akan Kembali
2. Sementara Amalnya Akan Tinggal Bersamanya.

Ketika Roh Meninggalkan Jasad...
Terdengarlah Suara Dari Langit Memekik,
"Wahai Fulan Anak Si Fulan..
Apakah Kau Yang Telah Meninggalkan Dunia, Atau Dunia Yang Meninggalkanmu
Apakah Kau Yang Telah Menumpuk Harta Kekayaan, Atau Kekayaan Yang Telah menumpukmu
Apakah Kau Yang Telah Menumpuk Dunia, Atau Dunia Yang Telah Menumpukmu
Apakah Kau Yang Telah Mengubur Dunia, Atau Dunia Yang Telah Menguburmu."

Ketika Mayat Tergeletak Akan Dimandikan
Terdengar Dari Langit Suara Memekik,
"Wahai Fulan Anak Si Fulan...
Mana Badanmu Yang Dahulunya Kuat, Mengapa Kini Terkulai Lemah
Mana Lisanmu Yang Dahulunya Fasih, Mengapa Kini Bungkam Tak Bersuara
Mana Telingamu Yang Dahulunya Mendengar, Mengapa Kini Tuli Dari Seribu Bahasa
Mana Sahabat-Sahabatmu Yang Dahulunya Setia, Mengapa Kini Raib Tak Bersuara"

Ketika Mayat Siap Dikafan
Suara Dari Langit Terdengar Memekik,
"Wahai Fulan Anak Si Fulan
Berbahagialah Apabila Kau Bersahabat Dengan Ridha
Celakalah Apabila Kau Bersahabat Dengan Murka Allah
Wahai Fulan Anak Si Fulan...
Kini Kau Tengah Berada Dalam Sebuah Perjalanan Nun Jauh Tanpa Bekal
Kau Telah Keluar Dari Rumahmu Dan Tidak Akan Kembali Selamanya Kini Kau Tengah Safar Pada Sebuah Tujuan Yang Penuh Pertanyaan."

Ketika Mayat Diusung
Terdengar Dari Langit Suara Memekik,
"Wahai Fulan Anak Si Fulan..
Berbahagialah Apabila Amalmu Adalah Kebajikan
Berbahagialah Apabila Matimu Diawali Tobat
Berbahagialah Apabila Hidupmu Penuh Dengan Taat."

Ketika Mayat Siap Dishalatkan
Terdengar Dari Langit Suara Memekik,
"Wahai Fulan Anak Si Fulan..
Setiap Pekerjaan Yang Kau Lakukan Kelak Kau Lihat Hasilnya Di Akhirat
Apabila Baik Maka Kau Akan Melihatnya Baik
Apabila Buruk, Kau Akan Melihatnya Buruk."

Ketika Mayat Dibaringkan Di Liang Lahat
terdengar Suara Memekik Dari Langit,
"Wahai Fulan Anak Si Fulan...
Apa Yang Telah Kau Siapkan Dari Rumahmu Yang Luas Di Dunia Untuk Kehidupan Yang Penuh Gelap Gulita Di Sini
Wahai Fulan Anak Si Fulan...
Dahulu Kau Tertawa, Kini Dalam Perutku Kau Menangis
Dahulu Kau Bergembira,Kini Dalam Perutku Kau Berduka
Dahulu Kau Bertutur Kata, Kini Dalam Perutku Kau Bungkam Seribu Bahasa."
Ketika Semua Manusia Meninggalkannya Sendirian... .
Allah Berkata Kepadanya, "Wahai Hamba-Ku.... Kini Kau Tinggal Seorang Diri Tiada Teman Dan Tiada Kerabat Di Sebuah Tempat Kecil, Sempit Dan Gelap..
Mereka Pergi Meninggalkanmu. . Seorang Diri
Padahal, Karena Mereka Kau Pernah LanggarPerintahku
Hari Ini,....
Akan Kutunjukan Kepadamu Kasih Sayang-Ku Yang Akan Takjub Seisi Alam Aku Akan Menyayangimu Lebih Dari Kasih Sayang Seorang Ibu Pada Anaknya".
Kepada Jiwa-Jiwa Yang Tenang Allah Berfirman, "Wahai Jiwa Yang Tenang Kembalilah Kepada Tuhanmu Dengan Hati Yang Puas Lagi Diridhai-Nya
Maka Masuklah Ke Dalam Jamaah Hamba-Hamba- Ku Dan Masuklah Ke Dalam Jannah-Ku"

Rasulullah SAW menganjurkan kita untuk senantiasa mengingat mati (maut) dan dalam sebuah hadistnya yang lain, beliau bersabda "wakafa bi almautiwa'idha" , artinya, cukuplah mati itu akan menjadi pelajaran bagimu!

Semoga bermanfaat bagi kita semua, Amiin....

7 comments: